Sampaikan Ungkapan Duka, Sukhairi Melayat dan Salatkan Mayat Dua Anak yang Tenggelam

Panyabungan, Diskominfo – Bupati Mandailing Natal (Madina) HM Jafar Sukhairi Nasution menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas meninggalnya Wardah (10 tahun) anak dari Budi Ginting dan Wardahtul (11 tahun) anak dari Abdul Hadi yang ditemukan tenggelam di Sungai Batang Gadis.
Hal tersebut disampaikan Sukhairi saat melayat dan menyalatkan jenazah di Masjid Istiqomah, Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Madina, Sumut (2/6/2023).
“Turut berduka cita atas meninggalnya anak kita. Ini diluar dugaan,” kata Sukhairi.
Sukhairi mengatakan tim belum mengetahui kronologi pasti dari kejadian tersebut. “Saya belum menerima pasti bagaimana kronologinya, mungkin korban yang selamat (Naura anak dari Budi Ginting) belum bisa dimintai keterangan,” lanjut Sukhairi.
Sukhairi sudah meminta balai sungai untuk membuat peringatan dan mensosialisasikan di mana saja titik sungai dan bendungan yang berbahaya.
“Mana nih yang berbahaya, ini bendungan agak menyedot, harus dibuat tandanya,” tegas Sukhairi.
Duka ini, kata Sukhairi, harus menjadi pelajaran untuk kedepan agar masyarakat lebih berhati-hati.
Sukhairi mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati untuk melakukan aktivitas, terutama di sekitaran bendungan dan sungai.
“Kalau terlihat orang jarang ada yang mandi-mandi kemungkinan itu berbahaya,” katanya.
Seperti yang diketahui, enam sampai tujuh anak mengisi hari libur dengan mandi di Sungai Batang Gadis, tepatnya di bendungan Aek Godang, tak jauh dari Masjid Agung Nur Ala Nur Panyabungan.
Namun naas, hari libur itu membawa musibah bagi anak-anak di Desa Parbangunan, Kecamatan Panyabungan, Madina, Kamis (1/6/2023) sekitar pukul 10.00 WIB.
Tiga anak tenggelam. Dua diantaranya ditemukan sudah meninggal dunia. Korban meninggal adalah Wardah (9 tahun), anak dari Budi Ginting. Korban ditemukan di bendungan Aek Godang. Beselang 49 menit kemudian, korban lainnya bernama Wardah (10 tahun), anak dari Abdul Hadi, juga ditemukan di bendungan yang sama dalam kondisi sudah meninggal dunia.
Sedangkan satu korban yang selamat Bernama Naslah (10 tahun), juga anak dari Budi Ginting.
Saat mereka mandi, ada satu anak yang tenggelam. Melihat temannya tenggelam, dua anak lainnya berusaha menolong. Namun nahas, dua anak yang berusaha menolong juga ikut tenggelam.